Setelah hampir satu dekade pengembangan, permainan role-playing game (RPG) bergenre "sandbox" yang sangat dinanti, Hytale, secara resmi dibatalkan, dan studio pengembang Hypixel Studios akan menghentikan operasinya dalam beberapa bulan mendatang. Pengumuman ini disampaikan oleh CEO dan salah satu pendiri studio, Aaron "Noxy" Donaghey, yang menyebutkan kesulitan teknis dan ketidakmampuan untuk mewujudkan visi ambisius permainan tersebut sebagai alasan utama.

Pengumuman tersebut dibuat oleh CEO dan salah satu pendiri Hypixel Studios, Aaron "Noxy" Donaghey, dalam sebuah pernyataan tulus kepada para penggemar dan tim. Mengacu pada kesulitan pengembangan yang tak teratasi dan ketidakmampuan untuk mewujudkan konsep awal permainan, Donaghey mengonfirmasi bahwa baik proyek maupun studio akan ditutup dalam beberapa bulan mendatang.

"Ini bukan hasil yang diinginkan oleh siapa pun di Hypixel atau Riot," kata Donaghey dalam pernyataan resminya. "Namun setelah bertahun-tahun usaha, adaptasi, dan memeriksa semua kemungkinan, menjadi jelas bahwa kami tidak dapat mewujudkan Hytale sehingga benar-benar memenuhi janjinya."

Aaron "Noxy" Donaghey

Hytale Dibatalkan: Kesulitan Pengembangan

Hytale sejak awal dirancang sebagai sandbox dengan elemen RPG, terinspirasi oleh Minecraft, dengan generasi dunia secara prosedural, dukungan modifikasi, dan mekanika role-playing yang mendalam. Pengembangan permainan dimulai pada tahun 2015, dan setelah pengumuman publik pada 2018, permainan ini dengan cepat mendapatkan popularitas di kalangan pemain — trailernya mengumpulkan lebih dari 60 juta penayangan. Proyek ini diposisikan sebagai inovasi baru dalam genre tersebut, menggabungkan kreativitas membangun blok dengan petualangan yang terstruktur.

Pengembangan dipenuhi dengan kesulitan — termasuk peluncuran ulang mesin permainan secara penuh dan meningkatnya kompleksitas teknis, yang berulang kali menyebabkan penundaan. Meskipun tim mempertimbangkan opsi dengan skala yang lebih kecil atau tenggat waktu baru, akhirnya diputuskan bahwa kompromi semacam itu akan menghilangkan esensi Hytale.

"Ini tidak akan menjadi permainan yang ingin kami ciptakan. Dan tidak akan menjadi permainan yang Anda layak dapatkan," tambahnya.

Aaron "Noxy" Donaghey

Riot Games berusaha mencari investor atau pembeli yang dapat melanjutkan proyek ini, tetapi tidak ada kesepakatan yang tercapai. Dengan meningkatnya biaya dan kemajuan yang terbatas, keputusan dibuat untuk sepenuhnya menghentikan pengembangan.

Penutupan Hypixel Studios dan Dukungan untuk Tim

Penutupan Hypixel Studios merupakan akibat dari keputusan sulit ini. Sementara itu, Riot Games memastikan akan memberikan pesangon yang besar dan bantuan penempatan kerja bagi karyawan yang terdampak, yang menurut laporan, lebih dari 70 orang.

"Riot telah mendukung kami di saat-saat tersulit," kata Donaghey. "Mereka menyediakan sumber daya bagi tim untuk membantu menemukan peluang berikutnya. Ini bukan hanya perhatian — ini kemanusiaan."

Aaron "Noxy" Donaghey

Ini hanyalah salah satu dari rangkaian penutupan yang melanda industri game selama 2023–2024, ketika banyak studio mengalami pemotongan.

Meskipun studio ditutup, server Hypixel yang populer di Minecraft, yang menginspirasi pembuatan Hytale, akan terus beroperasi, karena berfungsi secara terpisah dari Hypixel Studios.

Warisan Permainan dan Reaksi Komunitas

Mengenai komunitas permainan itu sendiri, terutama mereka yang menunggu peluncuran permainan atau melihat potensi di dalamnya, merasa kecewa dan sedih. Namun, pada saat yang sama, tidak terlalu terkejut. Menurut banyak peserta diskusi di Reddit, permainan yang menyebut dirinya sebagai "penerus spiritual" atau "pengganti" Minecraft, cenderung mengalami kemunduran, karena menciptakan sesuatu yang benar-benar baru seperti Minecraft dan menambahkan sesuatu yang belum ada atau tidak mungkin diwujudkan melalui modifikasi adalah hal yang sulit.

Menurut beberapa komentator, di antara mereka ada orang-orang yang sebelumnya bekerja pada pembuatan permainan ini, dan mereka menyebutkan beberapa masalah internal tim — termasuk kepemimpinan, seringnya peluncuran ulang proses produksi, dan lain-lain — yang menjadi masalah terbesar dalam bekerja di perusahaan dan pembuatan permainan.

Meskipun Hytale tidak akan pernah dirilis secara resmi, pengaruhnya terhadap komunitas sandbox dan aspirasi pengembangnya tidak dapat disangkal. Sebagai penutup, Donaghey menyampaikan terima kasih yang tulus kepada para penggemar setia permainan dan menunjukkan pentingnya proyek ini bagi industri.

"Meskipun kami tidak akan menjadi mereka yang merilis permainan ini, kami tetap percaya pada apa yang diwakilinya dan potensi luar biasa dari genre ini."

Aaron "Noxy" Donaghey

Pengumuman ini menjadi momen pahit bagi para penggemar dan pengembang — pengingat akan kesulitan yang dihadapi bahkan oleh proyek yang paling menjanjikan.