Rilis CS2 seharusnya membawa kedalaman taktis baru ke dalam permainan, namun kenyataannya berbeda. Turnamen terbaru, termasuk ESL Pro League Season 21 dan BLAST Open Spring, menunjukkan tren yang mengkhawatirkan: dominasi sisi penyerang. Diskusi mengenai masalah ini muncul di Reddit, di mana para pemain menyatakan kekhawatiran terhadap keseimbangan permainan. Di sebagian besar peta, winrate untuk sisi T melebihi 55%, dan pada peta seperti Dust2 dan Mirage, mencapai 60% dan 58% masing-masing.

Mengapa sisi pertahanan kehilangan posisi?

Dalam CS:GO, keseimbangan antara sisi secara berkala berubah, tetapi kedalaman taktis tetap tidak berubah. Era kontrol peta agresif dari SK, era Astralis dengan permainan tim yang terukur — semua ini menunjukkan berbagai gaya bermain di sisi pertahanan. Namun, CS2 membawa perubahan yang melemahkan sisi CT:

• Kelebihan penyerang saat peeking. Dalam permainan, terasa adanya keunggulan peeker yang kuat: penyerang lebih mudah memenangkan baku tembak, yang mengurangi efektivitas titik-titik pertahanan tradisional.
• Nerf granat molotov. Di CS2, radius penyebaran molotov lebih kecil, yang mengurangi kemampuan pertahanan untuk menahan serangan cepat.
• Perubahan ekonomi CT. Dalam format MR13, kekalahan di ronde pistol dan senjata pertama menyebabkan skor menjadi 6-0, sebelum pertahanan dapat menstabilkan ekonomi.
• AWP kehilangan signifikansinya. Pembatasan 5 peluru dalam magasin, kesulitan penggunaan senjata karena mekanik tembakan, dan kesulitan ekonomi membuat senapan sniper kurang populer.

Statistik turnamen mengonfirmasi masalah ini

Hasil turnamen besar berbicara sendiri. Pada ESL Pro League Season 21:

• Anubis: 61% kemenangan untuk T.
• Dust II: 60% kemenangan untuk T.
• Inferno: 54% kemenangan untuk T.

Pada BLAST Open Spring 2025, situasinya serupa: sisi penyerang mendominasi hampir di semua peta, kecuali Ancient.

Di Reddit, beberapa perubahan diusulkan untuk memulihkan keseimbangan. Di antaranya — peningkatan bonus kekalahan awal menjadi 1600 atau 1900 dolar, mengembalikan radius penyebaran molotov seperti sebelumnya, mengurangi biaya defuse kit menjadi 200 dolar, dan meninggalkan MR13 demi MR15, yang dapat menstabilkan ekonomi pertahanan.

Pertanyaan mengenai keseimbangan CS2 tetap terbuka, dan komunitas mengharapkan perubahan dari Valve dalam pembaruan mendatang. Sementara itu, tim dan pemain terpaksa mencari cara baru untuk beradaptasi, dengan membangun strategi baru dan menjauh dari taktik yang biasa digunakan pada masa CS:GO.