Hai teman-teman, terima kasih telah setuju untuk duduk dan mengobrol beberapa menit. Pertama, mari kita perkenalkan kalian berdua - Rikumikko "T-Panda" Kangasmäki dan Sean "Snare" Rihlamvu - komentator dan pembawa acara. T-Panda mengisi suara untuk North America Qualifiers di The International tahun ini, dan Snare untuk Group Stages.

Jadi, apa saja yang menjadi sorotan bagi kalian di musim ini sejauh ini?

Snare: Saya telah mengisi suara berbagai liga online untuk Dota, beberapa kualifikasi, dan kemudian Group Stage The International. Saya juga bekerja pada Street Fighter, Tekken, FIFA, dan juga beberapa pekerjaan media umum untuk EVO. Komunitas permainan bertarung dan FIFA memiliki banyak semangat dan penonton yang hebat. Sayangnya bagi mereka, Dota masih menjadi game terbaik.

T-Panda: Saya memulai tahun ini dengan melakukan kualifikasi Dota, sebagian besar bekerja sama dengan lizZard. Kami mengisi suara untuk Elite League Season 1, berbagai DreamLeagues... Saya berakhir dengan memesan tiga acara sekaligus satu akhir pekan dengan 29 jam non-stop casting dalam satu hari. Rocket League juga cukup umum, begitu pula acara LAN di Finlandia. Ada juga periode waktu senggang di tengah, namun setelah mulai bekerja untuk Relog, jadwal saya jadi sangat sibuk.

Dengan DPC, apakah Anda lebih sering mengisi suara atau lebih jarang?

Snare: Tentu saja lebih sering - ini menempatkan saya di panggung besar dan memberi saya kesempatan. Sebelum DPC, Anda mungkin tidak akan terlalu sering melihat saya kecuali Anda adalah penggemar fanatik China Dota. Dikatakan bahwa DPC memungkinkan tim-tim tier 2 berkembang, tetapi itu juga memberi kesempatan kepada “talenta tier 2”. Saya rindu dengan DPC.

T-Panda: Saya setuju. Hal yang sama berlaku untuk para pemain. DPC memberikan struktur dan tujuan bagi banyak pemain non-tier-1 untuk bekerja menuju sesuatu, dan kesempatan untuk pendatang baru untuk masuk.

Snare: Contoh yang bagus adalah Lou (dari Azure Ray). Tanpa DPC, apa kemungkinan dia bisa mendapatkan kesempatan bermain dengan Somnus dan Fy, dan mendapatkan terobosan besar? DPC juga memberikan sedikit lebih banyak ruang bagi TO dan tim untuk bereksperimen dengan pengisi suara atau pemain baru masing-masing.

T-Panda: Ketika DPC dibatalkan, rasanya seperti ada sedikit penurunan untuk talenta dan pemain. Juga itu adalah penghapusan batu loncatan bagi kedua kategori mereka – sebuah perkembangan dari akar rumput, ke amatir, ke semi-profesional, ke profesional, ke The International.

Kalian berdua pernah menjadi pengisi suara tetapi juga pembawa acara panel, pembawa acara panggung, pewawancara. Bisakah kalian bercerita tentang fleksibilitas yang telah kalian tunjukkan ini?

T-Panda: Mereka semua memiliki cita rasa masing-masing. Sebagai pembawa acara meja, Anda dapat mengarahkan narasi - itu sesuai dengan gaya saya untuk menjadi sangat serius dan terstruktur tetapi juga menikmati beberapa bagian yang lebih menghibur dengan kekonyolan dan kesenangan. Dalam hosting panggung, saya harus menunjukkan energi saya dengan cara yang berbeda - saya menikmati berinteraksi dengan penonton. Melakukan play-by-play adalah saat saya merasa nyaman. Saya memiliki apa yang orang sebut dengan gaya komentar seperti radio - ini terjadi secara alami bagi saya karena saya selalu menonton hoki es dan itu adalah gaya umum dalam olahraga tradisional.

Snare: Mirip dengan dia, saya juga telah melakukan hampir setiap peran - dan dalam berbagai judul. Saya menikmati play-by-play paling banyak, tetapi saya pikir hosting panel adalah tempat saya memberikan nilai paling besar dan ini mengeluarkan yang terbaik dari saya. Ketika saya bekerja dalam produksi (di pekerjaan saya sebelumnya), saya menjadi cukup baik dalam mengarahkan, dan mencari tahu arah mana yang harus diambil oleh sebuah acara. Saya pikir ini memberi saya keahlian dalam mendapatkan persetujuan dari panelis lain; bekerja sama untuk mendorong segmen maju. Saya pikir saya terlalu mempersiapkan cukup banyak, dan itu paling baik diekspresikan sebagai pembawa acara panel.

Apa yang memotivasi Anda, dan membuat Anda tetap di Dota?

Snare: Keputusan untuk mengambil jalan yang kurang umum tidak akan pernah mudah. Itu menimbulkan kesulitan dan pengorbanan, tetapi Anda melakukannya karena Anda begitu bersemangat sehingga Anda tidak memiliki pilihan lain. Hal yang membuat saya tetap di Dota hanya karena tidak ada game lain yang melibatkan saya dan memberi saya imbalan dengan cara yang sama seperti game ini. Meskipun berpartisipasi dalam berbagai esports lainnya, ada sesuatu yang sungguh istimewa dan unik tentang Dota yang benar-benar tidak dapat digandakan. Ini membuat saya terjaga di malam hari untuk memikirkan bagaimana berkomunikasi tentang seberapa besar dampak yang bisa dimiliki game ini pada hidup Anda.

T-Panda: Saya selalu menganggap diri saya sebagai "kambing hitam" dari keluarga saya dengan pandangan saya yang artistik. Ketika saya pertama kali mulai menyadari bahwa impian game dapat menjadi kenyataan, saya menjadi terlibat secara mendalam dalam menciptakan karir esports. Orang tua saya selalu sangat mendukung saya apa pun yang terjadi dan saya ingin membuktikan kepada mereka bahwa itu bisa berhasil.

Sampai International berikutnya, apa rencana, harapan, target Anda? Apa satu sub-objektif yang menyenangkan yang Anda miliki?

T-Panda: Kami berada di industri yang agak genting - selalu ada ketidakpastian dalam masa depan. Saya selalu menjadi seorang realis, dan orang yang sangat bertekad namun saya ingin mengambilnya satu langkah pada satu waktu. Saya ingin lebih banyak pekerjaan di studio, tetapi saya masih menunggu LAN pertama saya di Dota 2 - ini adalah sesuatu yang telah menghindari saya selama beberapa tahun. Target perpanjangan akhir adalah dapat bekerja di TI 2025, tetapi saya lebih fokus pada perjalanannya. Tujuan sampingan saya adalah menjaga Dota Finlandia tetap hidup!

Snare: Saya memiliki beberapa tujuan pribadi - proyek yang telah saya kerjakan di samping yang ingin saya wujudkan. Usaha yang saya curahkan untuk itu sudah agak mengurangi upaya saya di Dota, jadi saya harus berkomitmen untuk itu. Dalam hal ambisi profesional saya masih bekerja menuju tujuan yang sama yang saya miliki sejak 2015 - yang mungkin sama dengan yang dimiliki sebagian besar pemain dan talenta – untuk berpartisipasi dalam TI Grand Finals. Saya bisa melakukan sepuluh acara LAN tier satu tetapi saya akan mengesampingkan semuanya untuk satu final TI. Saya juga memiliki pencarian spiritual yaitu memaksimalkan dan meningkatkan tingkat "drip" di setiap acara yang saya hadiri!