Video game adalah jenis seni modern sintetis yang menggabungkan berbagai jenis seni klasik, termasuk musik. Musik memegang peran penting dalam menciptakan suasana dan nuansa game, memperkuat emosi dalam suatu adegan atau peristiwa, yang pasti memikat banyak orang.

Seringkali, soundtrack game begitu disukai orang-orang sehingga mereka menambahkannya ke daftar putar mereka untuk didengarkan lagi dan lagi. Dalam artikel ini, kami telah memilih soundtrack video game terbaik untuk Anda, yang pasti tidak akan membuat Anda acuh tak acuh.

The Elder Scrolls Oblivion & Skyrim

• Komposer: Jeremy Soule
• Soundtrack: Dragonborn, Harvest Dawn, Secunda

Seri The Elder Scrolls telah lama dikenal karena soundtrack epiknya yang luas, yang sangat cocok dengan dunia fantasi terbukanya. Skyrim dan Oblivion secara khusus menonjol berkat karya komposer Jeremy Soule.

Tema utama Skyrim (juga dikenal sebagai "Dragonborn") segera menjadi ikonik berkat nyanyian Nordik yang kuat dan permainan orkestra yang luar biasa. Selain berbagai jenis musik yang dinamis, ada juga soundtrack yang tenang yang menyenangkan untuk dinikmati saat berjalan-jalan pada malam hari di dalam permainan.

Silent Hill 1 & 2

• Komposer: Akira Yamaoka
• Soundtrack: Silent Hill OST, Promise (Reprise)

Seri game ikonik tentang kota berkabut misterius Silent Hill telah mencuri hati banyak penggemar genre horor, dan salah satu alasan keberhasilannya adalah soundtrack-nya. Di antara komposisi yang bisa didengar dalam seri game ini, dua track utama untuk bagian pertama dan kedua patut mendapatkan perhatian lebih.

Komposer dari track tersebut adalah musisi Jepang Akira Yamaoka. Dialah yang menulis sebagian besar karya musik untuk franchise Silent Hill. Soundtrack tersebut menjadi sangat ikonik di komunitas game sehingga dapat dikenali hanya dari beberapa nada pertama. Mereka dengan sempurna mencerminkan suasana permainan yang melankolis secara keseluruhan, memungkinkan untuk merasakan semua putus asa dan sekaligus ketenangan yang mengejar protagonis.

Undertale

• Komposer: Toby Fox
• Soundtrack: Megalovania, Heartache

Undertale oleh Toby Fox adalah contoh luar biasa tentang bagaimana musik dapat mengangkat sebuah game ke tingkat emosional yang baru. Soundtrack permainan, yang terinspirasi oleh suara chip-tune, dipenuhi dengan melodi cerah dan kedalaman emosional, menggambarkan nada permainan yang aneh namun menyentuh.

Tidak ada track buruk dalam game ini, namun di antara semua itu, Megalovania dan Heartache pantas disebutkan, yang telah menjadi ikon dalam budaya game. Musik ini meningkatkan momen-momen emosional sedemikian rupa sehingga kata-kata tidak dapat melakukannya, mengubah peristiwa kunci dalam permainan menjadi kenangan tak terlupakan.

Alan Wake II

• Komposer: Marko Saaresto, Markus Kaarlonen, Olli Tukiainen
• Soundtrack: Herald of Darkness

Salah satu soundtrack paling keren di Alan Wake II adalah lagu Herald of Darkness, yang dibawakan oleh band Old Gods of Asgard (prototipe game dari grup nyata Poets of the Fall).

Track ini menggabungkan elemen hard rock dan progressive metal, sempurna berpadu dengan suasana tegang dan surealis Alan Wake 2. Herald of Darkness tidak hanya berfungsi sebagai lagu latar belakang, tetapi juga memainkan peran penting dalam meningkatkan dampak emosional dan naratif selama gameplay.

Prince of Persia: The Sands Of Time

• Komposer: Stuart Chatwood
• Soundtrack: Tower of Dawn

Trilogi "berpasir" Prince of Persia menawarkan pemain soundtrack yang menarik dan orisinal, menggabungkan motif musik Timur Tengah dengan orkestrasi modern atau bahkan musik rock, menciptakan perpaduan unik yang mencerminkan dunia eksotis dan mistis dari permainan.

Komposer Stuart Chatwood meningkatkan suasana dengan ritme yang kompleks dan progresi melodi. Track-nya dengan baik mencerminkan suasana dan mood saat ini, episode atau peristiwa tertentu yang terjadi di layar.

Diablo

• Komposer: Matt Uelmen
• Soundtrack: Tristram OST

Seri game Diablo oleh Blizzard dapat menonjol dengan latar gelap dan depresifnya, yang ditingkatkan sempurna oleh karya musik Matt Uelmen. Track-nya yang paling ikonik adalah tema utama dari permukiman bernama Tristram, yang disinggahi pemain sejak bagian pertama.

Saat masuk ke dalam game, pemain disambut oleh suara gitar akustik yang menyeramkan namun menenangkan, dipadukan dengan siulan. Dalam bagian lain, track ini juga muncul, kadang-kadang dalam format yang sedikit berbeda. Komposisi Uelmen ini menciptakan suasana yang begitu unik.

Assassin's Creed II

• Komposer: Jesper Kyd
• Soundtrack: Ezio's Family

Meskipun Blizzard saat ini menghadapi masa-masa sulit, sebelumnya mereka dapat membanggakan proyek berkualitas yang juga memiliki soundtrack luar biasa. Yang terbaik hingga saat ini dianggap sebagai karya komposer Jesper Kyd untuk Assassin’s Creed 2. Musik ini sangat menyentuh, namun juga menginspirasi, seolah memberikan perasaan bangga, pencapaian, dan pengangkatan. Semua hal tersebut menggambarkan protagonis utama dari bagian kedua game ini.

Hollow Knight

• Komposer: Christopher Larkin
• Soundtrack: City of Tears

Soundtrack Christopher Larkin untuk Hollow Knight dengan sempurna menangkap keindahan menakutkan dan suasana melankolis dari dunia tandus yang dihuni serangga. Partitur orkestra ethereal permainan ini dipenuhi dengan tema kesedihan, harapan, dan petualangan yang halus.

Melodi minimalis dan penggunaan alat musik yang atmosferis memberikan musik ini rasa keintiman dan kebesaran secara bersamaan, menyoroti kesendirian dari protagonis bisu permainan, serta skala perjalanan yang menantinya di depan.

The Witcher 3: Wild Hunt

• Komposer: Marcin Przybyłowicz, Mikołaj Stroiński, Percival
• Soundtrack: Silver for Monsters

The Witcher 3: Wild Hunt mendapatkan pujian untuk alurnya, tetapi musik yang diciptakan oleh tiga komposer ini mengangkatnya ke level sinematik yang sesungguhnya. Mengambil inspirasi dari sumber musik Slavic, soundtrack ini menggunakan instrumen tradisional seperti lira, violin, dan nyckelharpa, menambah keaslian pada latar permainan.

Track terdepan Silver for Monsters sering mengiringi pemain saat bertarung intens dan menjelajahi daerah. Musiknya dengan sempurna menyatu dengan alur cerita dan suasana.

Portal 2

• Komposer: Mike Morasky
• Soundtrack: Carra Mia Addio, Want You Gone

Di Portal 2, tidak banyak track seperti di game lain yang disebutkan. Namun pada akhir game, pemain disuguhi dua track yang menyoroti semua yang dialami sang protagonis. Track pertama adalah lagu bergaya opera Italia, dinyanyikan oleh turrets, yang mengiringi Chell keluar dari kompleks bawah tanah.

Lagu penutup di kredit akhir, dinyanyikan oleh GLaDOS dengan suara Ellen McLain, dengan cerdik menggabungkan humor dengan kedalaman emosional mengenai hubungan antara dia dan Chell, yang sering dapat memancing air mata bagi mereka yang akrab dengan game ini.

Daftar soundtrack yang patut disebutkan:

• Doom — BFG division
• Cyberpunk 2077 — Chippi’ In
• The Last of Us — Main Theme
• The Legend of Zelda: Ocarina of Time — Zelda's Lullaby
• Until Dawn — Oh, Death 
• Team Fortress 2 — Main Theme
• Nier: Automata — Weight of the World
• Kirby: Super Star — Gourmet Race
• World of Warcraft — Arthas, my Son
• Team Fortress 2 — Main Theme