MOUZ adalah juara dari PGL Cluj-Napoca 2025! Mereka mengalahkan Falcons di final dengan skor 3-1, mengamankan hadiah $400,000. Ini adalah turnamen pertama mereka dengan Lotan "Spinx" Giladi sebagai pemain baru dan Ludvig "Brollan" Brolin sebagai pemimpin in-game yang baru. Meskipun awal yang sulit di tahap Swiss, di mana mereka harus memenangkan pertandingan terakhir untuk lolos, MOUZ menunjukkan kekuatan besar di babak playoff.
Kejutan dan Kekecewaan di Babak Grup
Beberapa tim tampil buruk di babak grup. Virtus.pro gagal mencapai babak playoff, meskipun mereka tampil baik di IEM Katowice 2025. 3DMAX juga kesulitan, kalah dalam pertandingan penentuan dari SAW, sebuah tim yang sudah merencanakan perubahan roster setelah turnamen ini.
Tim lain yang mengecewakan adalah MIBR. Setelah penampilan yang buruk, kapten mereka André "drop" Abreu meninggalkan roster. Ini berarti tim akan memiliki susunan pemain baru untuk turnamen berikutnya. Imperial Female, FlyQuest, dan Complexity juga tampil lemah, finis di posisi terbawah. Bagi tim lain mungkin bisa berjalan lebih baik, tetapi ada yang harus menempati tempat terakhir.
Pertandingan Playoff
Babak playoff menghasilkan beberapa hasil mengejutkan. MOUZ menang melawan paiN Gaming, tim yang untuk pertama kalinya mencapai playoff turnamen besar. Namun, paiN terlihat gugup, dan hanya kapten mereka Rodrigo "biguzera" Bittencourt yang tampil baik.
Salah satu kejutan terbesar adalah Astralis mengalahkan The MongolZ 2-0. Banyak yang menganggap The MongolZ sebagai salah satu favorit, tetapi Astralis mendominasi mereka. Tim Asia ini perlu menemukan konsistensi karena hasil ini mengecewakan mengingat semifinal IEM Katowice 2025.
Falcons juga mengejutkan banyak pihak dengan mengalahkan Eternal Fire 2-1. Tim Turki ini memulai tahun 2025 dengan kuat, tetapi mereka tidak dapat menghentikan Nikola "NiKo" Kovač dan timnya di peta terakhir, Nuke.
FaZe Clan tidak menemui kesulitan melawan SAW, yang sudah merencanakan perubahan roster. Acara ini membantu SAW mendapatkan poin peringkat Valve, yang bisa mengamankan undangan lebih baik di masa depan.
Semifinal
Semifinal pertama adalah MOUZ melawan Astralis. Astralis memulai dengan baik di Inferno tetapi kehilangan keunggulan 12-4 mereka dan akhirnya kalah 16-14. Setelah mendominasi Nuke, mereka runtuh di Ancient, memberikan MOUZ tempat di final. Spinx bermain dengan luar biasa, menunjukkan mengapa MOUZ merekrutnya.
Astralis Memenangkan Tempat Ketiga
Turnamen ini termasuk penentuan tempat ketiga, di mana Astralis mengalahkan FaZe setelah pertandingan peta Mirage yang intens, yang berakhir 28-24 untuk FaZe. Namun, Astralis bangkit kembali di Inferno dan Ancient untuk memenangkan seri 2-1. Nicolai "dev1ce" Reedtz, Jakob "jabbi" Nygaard, dan Victor "Staehr" Staehr adalah pemain kunci untuk Astralis, sementara Jonathan "EliGE" Jablonowski tampil baik untuk FaZe, tetapi broky kesulitan.
Final: MOUZ vs. Falcons
Final dimulai dengan MOUZ menghancurkan Falcons di Dust2. Namun, NiKo dan René "TeSeS" Madsen memimpin Falcons untuk kemenangan Mirage yang dominan. Di dua peta terakhir, MOUZ tetap tenang, memenangkan Nuke dan Ancient dalam pertandingan ketat untuk meraih gelar PGL Cluj-Napoca 2025. Ini adalah trofi besar pertama mereka dalam hampir setahun dan awal yang sempurna untuk roster baru mereka.
Pembagian Hadiah
Peringkat 1 – MOUZ – $400,000
Peringkat 2 – Team Falcons – $187,500
Peringkat 3 – Astralis – $150,000
Peringkat 4 – FaZe Clan – $87,500
Peringkat 5-8 – $62,500 masing-masing – SAW, Eternal Fire, paiN Gaming, The MongolZ
Peringkat 9-11 – $31,250 masing-masing – 3DMAX, BIG, Virtus.pro
Peringkat 12-14 – $18,750 masing-masing – Complexity, Wildcard, MIBR
Peringkat 15-16 – $12,500 masing-masing – FlyQuest, Imperial Female
Selanjutnya Apa?
Turnamen besar berikutnya adalah ESL Pro League Season 21, berlangsung dari 1 Maret hingga 16 Maret di Stockholm. Turnamen ini memiliki total hadiah $1,000,000 dan akan menampilkan tim-tim top berjuang untuk gelar bergengsi lainnya.
Komentar