Putaran kedua sistem Swiss di PGL Bucharest 2025 telah selesai. Berdasarkan hasilnya, 3DMAX dan Complexity mencatat skor 2-0 dan hanya selangkah lagi menuju babak playoff. Sedangkan The MongolZ dan paiN berada dalam situasi sulit dengan skor 0-2 dan pertandingan eliminasi di depan.

The MongolZ melawan Apogee

Peta pertama adalah Ancient, pilihan The MongolZ, tetapi Apogee langsung mengambil inisiatif — 13:8. Di Nuke, situasinya tegang: dengan pertarungan yang seimbang di babak pertama (5:7), Apogee kembali lebih unggul — 13:11.

3DMAX melawan Astralis

Pertandingan dimulai dengan Dust2, pilihan 3DMAX, di mana mereka mendominasi dan memenangkan peta 13:7. Astralis membalas di Ancient dengan skor yang sama — 13:7. Semuanya ditentukan di Inferno: 3DMAX kembali lebih baik, menang 13:7. Pertandingan ini mengejutkan, karena ketiga peta berakhir dengan skor 13:7.

FaZe melawan paiN

Di Dust2, pilihan paiN, FaZe memulai seri dengan percaya diri dan menang 13:7. Selanjutnya adalah Inferno dari FaZe, dan meskipun paiN memberikan perlawanan, FaZe berhasil mengakhiri peta dengan 13:11.

FURIA melawan Complexity

FURIA memulai dengan Dust2 dan memenangkan peta 13:8, tetapi kemudian segalanya berantakan. Di Train, mereka kalah 1:13, dan di Inferno tidak bisa meraih lebih dari empat ronde — 4:13.

PGL Bucharest 2025 berlangsung dari 6 hingga 13 April. Seluruh turnamen diadakan di Bucharest, Rumania, di studio PGL Studio. Para peserta bertarung untuk memperebutkan hadiah sebesar $625,000. Anda dapat mengikuti hasil dan jalannya turnamen melalui tautan ini.