
Dalam wawancara eksklusif dengan Sheep Esports, kapten Movistar KOI dan salah satu jungler terbaik di Eropa, Javier "Elyoya" Prades Batalla, berbagi pemikirannya tentang kekalahan dalam pertandingan pertama di MSI 2025 melawan Bilibili Gaming. Tim Spanyol yang menduduki peringkat pertama di LEC kini harus berjuang di lower bracket turnamen tersebut. Elyoya secara terbuka membahas kesalahannya, kekecewaannya, dan pelajaran yang dia ambil dari kekalahan ini, serta bagaimana tim akan bergerak maju.
Menyelami Kekecewaan: Kesalahan dan Pengalaman Pribadi
Setelah kekalahan yang sulit dari Bilibili Gaming, di mana KOI gagal menunjukkan gaya permainan terbaik mereka, Elyoya menceritakan tentang pengalamannya dan kesalahan yang dia buat. Salah satu momen paling tajam dalam wawancara adalah tentang kekecewaan pribadinya:
Sejujurnya, saya bermain dengan rasa takut. Saya terlalu menghormati mereka dan tidak bisa bermain seperti yang saya inginkan. Saya berpikir bahwa mereka akan melakukan segalanya dengan sempurna, yang menyebabkan kesalahan di pertandingan pertama dan ketiga. Pelajaran utama saya: saya tidak beradaptasi, tidak bermain dengan gaya saya sendiri. Saya terlalu fokus pada kemungkinan tindakan mereka dan gagal menunjukkan level saya yang sebenarnya.
Masalah dengan harga diri yang muncul dalam permainannya bukanlah kebetulan — Elyoya mengakui bahwa kegagalan internasional sebelumnya meninggalkan bekas pada kepercayaan dirinya.
Saya tidak bisa mengatakan bahwa pertandingan ini mudah. Di masa lalu, bermain melawan tim Asia, saya sering merasa tidak bisa melawan mereka. Namun, sekarang mentalitas saya berubah, dan saya yakin bisa tampil lebih baik. Saya pasti akan bertanggung jawab atas kekalahan ini dan akan lebih percaya diri di pertandingan berikutnya.
Bagaimana Kekalahan di Pertandingan Pertama Akan Mengubah Pendekatan Tim?
Pertandingan melawan BLG adalah ujian penting bagi Elyoya dan seluruh tim. Meskipun kalah, pemain tersebut optimis dan yakin dengan kekuatan tim di turnamen. Sebagai kapten, dia memandang kekalahan ini sebagai pelajaran penting:
Ini adalah kesempatan yang kami lewatkan. Namun, saya tahu bahwa kami bisa bangkit lebih kuat. Kami banyak belajar dari kekalahan ini dan bertekad untuk terus berjuang. Saya tidak ingin mengatakan bahwa Bilibili Gaming adalah lawan yang lemah — mereka adalah tim yang kuat, tetapi saya percaya bahwa kami bisa mengalahkan mereka. Kekalahan ini sangat pahit karena kami tidak berhasil menunjukkan tingkat permainan terbaik kami.
Mengenai pertandingan mendatang, Elyoya menyatakan bahwa meskipun kecewa, tim siap untuk menang di seri berikutnya. Dia yakin bahwa pengalaman sebelumnya akan membantu mereka ke depannya:
Kami akan bertemu dengan tim yang kalah di pertandingan CFO melawan T1. Saya yakin kami bisa menang, tetapi kami harus menghormati lawan. JunJia adalah pemain yang kuat, dan saya menantikan kesempatan untuk bermain melawannya.

Masa Depan Tim dan Pertumbuhan Kepercayaan Diri
Elyoya terus menjadi salah satu pemain paling menonjol dan bertekad di panggung internasional. Meskipun menghadapi kesulitan, dia tetap yakin dengan timnya dan bahwa mereka mampu melakukan lebih banyak. Setiap turnamen internasional adalah kesempatan bagi KOI untuk menunjukkan kemampuan mereka, dan perjalanan mereka di MSI 2025 akan berlanjut dengan harapan untuk kemenangan baru.
Mid-Season Invitational 2025 akan berlangsung dari 27 Juni hingga 12 Juli di Kanada dengan total hadiah sebesar $2,000,000. Anda dapat mengikuti berita, jadwal, dan hasil turnamen melalui tautan ini.
Sumber
www.sheepesports.comPertandingan Teratas Mendatang
Berita utama terbaru
Komentar