- RaDen
News
18:25, 17.07.2025

Dalam babak playoff Esports World Cup 2025, G2 Esports berhasil membalas kekalahan dari Bilibili Gaming, mengalahkan tim asal Tiongkok tersebut dengan skor 2:1 dan melaju ke semifinal turnamen. Kekalahan ini menjadi akhir yang menyakitkan dari persaingan internasional selama dua tahun antara kedua tim. Pemain Bilibili Gaming Zhao "Elk" Jiahao dalam wawancara pasca pertandingan mencoba menjelaskan alasan kegagalan dan mengucapkan terima kasih kepada para penggemar atas dukungan mereka.
Ini menarik karena Bilibili dan G2 telah saling berhadapan di turnamen besar selama beberapa tahun, dan sebelumnya tim Tiongkok tersebut yang sering menang — misalnya, di final upper bracket Play-In pada MSI 2025, di mana BLG menang dengan skor telak 3:0. Namun, di Esports World Cup, situasinya berbeda.
Di awal wawancara, Elk mengakui bahwa timnya kalah dari G2 dalam hal kualitas permainan:
Saya pikir kami hanya bermain lebih buruk daripada G2.
Ketika membahas pemilihan hero di game ketiga yang menentukan (Kalista dan Renata), Elk menjelaskan bahwa timnya tidak melihat masalah dalam draft tersebut:
Saya tidak berpikir bahwa Kalista dengan Renata mempengaruhi hasil akhir. Itu adalah pilihan yang baik dalam kerangka meta kami. Kami hanya gagal mengimplementasikannya dengan baik dalam permainan.
Meskipun mengalami kekalahan yang menyakitkan, Elk mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para penggemar tim, terutama mereka yang hadir di arena di Riyadh:
Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua penggemar. Tentu saja, menyedihkan untuk kalah dan berhenti di tahap ini, tetapi kami berterima kasih atas dukungan Anda dan akan berusaha tampil lebih baik di lain waktu.
Esports World Cup 2025 berlangsung dari 16 hingga 20 Juli di Riyadh, Arab Saudi. Tim-tim bersaing untuk memperebutkan hadiah sebesar $2.000.000. Anda dapat mengikuti pertandingan dan hasil turnamen melalui tautan ini.
Komentar
Pertandingan Teratas Mendatang
Berita utama terbaru
Belum ada komentar! Jadilah yang pertama bereaksi