Perjalanan Luar Biasa Karmine Corp dan Dominasi Berkelanjutan Wilayah Korea - Ringkasan First Stand 2025
  • Article

  • 14:22, 17.03.2025

Perjalanan Luar Biasa Karmine Corp dan Dominasi Berkelanjutan Wilayah Korea - Ringkasan First Stand 2025

First Stand 2025 menjadi turnamen internasional pertama yang menerapkan sistem Fearless Draft. Hal ini menghadirkan tantangan baru bagi tim, memaksa mereka untuk mencari strategi baru dan beradaptasi dengan berbagai skenario permainan. Turnamen ini juga ditandai dengan kemunculan pemain-pemain kuat baru di kancah internasional dan menegaskan peningkatan tingkat persaingan dalam dunia League of Legends global. 

Untuk pertama kalinya dalam sejarah turnamen, tim Karmine Corp dari Eropa menghadiri turnamen internasional dan langsung berhasil mencapai grand final, sementara raksasa Korea Hanwha Life Esports menegaskan dominasi wilayah mereka dengan tidak kalah satu pertandingan pun.

Dominasi Korea Berlanjut

Image via Riot Games
Image via Riot Games

Pemenang turnamen adalah Hanwha Life Esports, yang tidak kalah satu pertandingan pun sepanjang turnamen. Tim Korea ini mendominasi babak grup dan dengan mudah mengatasi lawan-lawannya di babak playoff. Di final, mereka bertemu dengan Karmine Corp dan meraih kemenangan dengan skor 3:1. Ini sekali lagi menegaskan bahwa wilayah Korea tetap menjadi yang terkuat di dunia League of Legends.

Hanwha Life Esports menunjukkan persiapan yang sempurna, permainan makro yang kuat, dan keterampilan individu para pemainnya. Mereka memaksakan gaya permainan mereka kepada lawan dan memanfaatkan setiap kesalahan lawan untuk keuntungan mereka.

Kejutan Utama

Image via Riot Games
Image via Riot Games

Penemuan utama turnamen ini adalah tim Karmine Corp, yang untuk pertama kalinya berpartisipasi dalam turnamen internasional. Debut mereka tidak mudah – mereka memulai First Stand 2025 dengan dua kekalahan: pertama kalah dari Team Liquid, kemudian dari CTBC Flying Oyster. Namun, setelah itu tim ini melakukan comeback sensasional, mengalahkan Top Esports dengan skor 2:0.

Pertandingan terakhir tahap grup Karmine Corp melawan Hanwha Life Esports dan kalah dengan skor 2:1. Namun, berkat hasil pertandingan lain yang menguntungkan, mereka berhasil lolos ke babak playoff. Di babak pertama, mereka membalas kekalahan dari CTBC Flying Oyster, kemudian berhasil mencapai grand final, tetapi kekuatan untuk mengalahkan raksasa Korea tidak cukup bagi tim muda ini. Namun, hasilnya sangat menggembirakan mengingat terakhir kali tim Eropa mencapai grand final turnamen internasional adalah pada tahun 2019.

Champion Paling Dipilih di Setiap Peran pada First Stand 2025
Champion Paling Dipilih di Setiap Peran pada First Stand 2025   
Article

Kekecewaan Utama Turnamen

Image via Riot Games
Image via Riot Games

Kegagalan utama First Stand 2025 adalah tim Top Esports. Raksasa China, yang dulu dianggap sebagai salah satu tim terkuat di dunia, menjalani turnamen dengan buruk. Satu-satunya pertandingan yang mereka menangkan adalah melawan Team Liquid, setelah itu TES tidak bisa memenangkan satu map pun dalam pertemuan berikutnya. Mereka kalah dari semua lawan mereka, termasuk Karmine Corp, yang menjadi kehancuran total bagi wilayah China.

Dulu merupakan wilayah terkuat kedua di League of Legends, kini mereka kalah dari pendatang baru dari Eropa dan Asia. Apakah kegagalan ini hanya sekadar ketidakberuntungan atau menunjukkan degradasi wilayah, kita akan segera mengetahuinya.

First Stand 2025 mengubah keseimbangan kekuatan dalam eSports League of Legends. Karmine Corp membuat terobosan di tingkat internasional, Hanwha Life Esports menegaskan dominasi Korea, sementara tim-tim China mengalami salah satu turnamen terburuk dalam sejarah mereka. Turnamen internasional berikutnya akan menunjukkan apakah China dan Eropa dapat menantang Korea atau dominasi akan terus berlanjut.

Konten tambahan tersedia
Kunjungi Twitter bo3.gg
Komentar
Berdasarkan tanggal