Setelah serangkaian penampilan buruk di awal tahun 2025, yang terakhir adalah kegagalan dalam kualifikasi di ESL One Raleigh 2025, OG memutuskan untuk merombak susunan pemain mereka secara drastis. Pada Mei 2025, tim memperkenalkan susunan pemain baru yang sebagian besar terdiri dari pemain lapis kedua. Peran pelatih dan mentor diambil alih oleh legenda, Johan "N0tail" Sundstein, yang setelah jeda kembali aktif terlibat dalam kehidupan tim.

Pandangan Pertama pada Susunan Pemain

Indji "Shad" Lyub

Pemain carry asal Belanda yang bergabung dengan OG dengan status pinjaman. Klub terakhir Shad adalah Natus Vincere, di mana ia mengalami setengah tahun yang kurang sukses dengan hanya berhasil lolos ke satu turnamen tier-1, yaitu PGL Wallachia Season 3, di mana tim tidak menunjukkan hasil yang memuaskan. Pada bulan Oktober, pemain ini akan berusia 26 tahun, namun selama kariernya ia belum mencapai hasil signifikan di tier-1, dan posisinya semakin menurun setiap tahun.

Daniel "Stormstormer" Shetzau

Pemain mid asal Jerman yang sebelumnya bermain untuk AVULUS. Memiliki pengalaman berpartisipasi dalam turnamen internasional, dan merupakan salah satu dari sedikit pemain yang berhasil mencapai 15.000 MMR. Hasil terbaik pemain ini selama setengah tahun terakhir adalah peringkat 5-6 di ESL One Bangkok 2024. Sejak April, ia berada dalam masa percobaan di OG.

Mihailo "MikSa" Jovanovic

Pemain asal Serbia yang sebelumnya bermain untuk berbagai tim di kancah tier-3 dan tier-4. Mihailo sudah berusia 25 tahun, namun belum mencapai hasil yang signifikan. Hanya N0tail yang bisa melihat potensi dalam dirinya.

Tamir "Daze" Tokpanov

Support asal Kazakhstan yang sebelumnya bermain untuk akademi Natus Vincere. Seperti Stormstormer, ia juga mencapai 15.000 MMR, tetapi ia melakukannya pada usia 19 tahun. Gaya permainannya ditandai dengan agresivitas dan pemahaman peta yang baik. Satu-satunya pemain yang bertahan dari susunan OG sebelumnya.

Ivan "Kidaro" Bondarev

Pemain asal Ukraina yang memiliki pengalaman bermain untuk berbagai tim di Eropa Timur. Seperti Stormstormer, ia berada dalam masa percobaan selama sebulan terakhir. Hasil terbaik dalam kariernya adalah kemenangan di beberapa turnamen tier-3.

Babak Baru untuk N0tail

Pemain legendaris dan salah satu pendiri OG kembali ke peran aktif dalam organisasi setelah jeda panjang — kali ini sebagai pelatih kepala dan mentor. Tujuan utamanya bukan hanya untuk mengumpulkan susunan pemain, tetapi membangun tim dari awal, dengan mempertimbangkan pengalaman dan kesalahan masa lalu.

N0tail aktif membentuk proyek baru yang berfokus pada komunikasi yang berkualitas, pemikiran strategis, dan kemampuan pemain untuk tidak hanya bertindak berdasarkan intuisi tetapi juga menganalisis permainan secara mendalam. Ia ingin menciptakan lingkungan di mana setiap orang dapat bebas mengekspresikan diri, bertukar ide, dan berkembang tidak hanya sebagai pemain, tetapi juga sebagai pemikir permainan. Pekerjaan pada susunan pemain masih berlangsung, tetapi arahannya jelas — keterampilan individu yang tinggi dikombinasikan dengan pemahaman mendalam tentang Dota 2.

Tujuan utama proyek ini adalah kualifikasi untuk The International dan bersaing untuk posisi teratas.

Prospek Susunan Pemain Baru

Meskipun susunan pemain baru OG tampak menjanjikan, banyak yang berpendapat bahwa tim ini terdiri dari pemain yang bahkan bukan lapis kedua, melainkan lapis ketiga. Mengingat upaya sebelumnya dari organisasi untuk mengumpulkan susunan pemain yang kompetitif, tidak banyak yang percaya pada hasil positif. Bahkan sosok legendaris seperti N0tail tidak menumbuhkan kepercayaan.

Setelah pengumuman susunan pemain baru OG, komunitas ramai membicarakannya. Banyak penggemar yang skeptis terhadap potensi tim, menunjukkan bahwa sebagian besar pemain memiliki pengalaman terutama di tingkat tier-3. Satu-satunya pengecualian adalah Daze, yang usia dan tingkat permainannya menumbuhkan kepercayaan. Pemain lain seperti Kidaro dan MikSa memiliki pengalaman terbatas di tingkat tinggi dan belum menunjukkan hasil yang konsisten di masa lalu.

Ekspektasi terhadap susunan ini cukup terbatas. Kami memperkirakan bahwa susunan pemain OG saat ini akan bertahan sekitar setengah tahun, dan hasil tim kemungkinan tidak akan melebihi bagian bawah tabel turnamen. Jika situasi tidak berubah, N0tail harus kembali meninjau konsep tim dan mencari cara baru untuk mengembalikan klub ke puncak kancah pro Dota 2.