
Vitality terus mendominasi kancah CS2! Organisasi asal Prancis ini memenangkan turnamen besar ketiga mereka di tahun 2025 dengan mengalahkan MOUZ 3-2 di grand final BLAST Open Spring 2025. Pertandingan berlangsung ketat, namun Vitality tetap kuat dan sekali lagi keluar sebagai pemenang. Kemenangan ini menambah daftar kemenangan mereka di IEM Katowice 2025 dan ESL Pro League Season 21, menunjukkan konsistensi dan kekuatan mereka. Vitality meraih $150,000 untuk posisi pertama, sementara MOUZ mendapatkan $60,000. Turnamen besar berikutnya adalah PGL Bucharest 2025, yang dimulai pada 6 April dengan total hadiah sebesar $1,250,000. Namun, baik Vitality maupun MOUZ akan melewatkan acara tersebut.
ZywOo – MVP, sekali lagi
Mathieu "ZywOo" Herbaut sekali lagi membuktikan bahwa dia adalah pemain terbaik di dunia saat ini. Dia memenangkan penghargaan MVP ketiganya tahun ini dan menjadi kunci kemenangan Vitality. Dia memiliki salah satu performa paling konsisten di acara tersebut. Bahkan ketika timnya kesulitan, ZywOo tetap tampil gemilang.
Peringkat ZywOo di BLAST Open Spring 2025:
- vs. Astralis – 6.8
- vs. Virtus.pro – 8.0
- vs. MOUZ (Pertandingan Pertama) – 7.5
- vs. Spirit (Semifinal) – 7.3
- vs. MOUZ (Final) – 7.4
Pertandingan terburuk ZywOo masih sangat baik, dengan peringkat 6.8. Peringkat akhir dia mencapai 7.3, yang merupakan penampilan luar biasa dari pemain Prancis ini.

Pemain Berprestasi Lainnya (EVPs)
ZywOo adalah bintang turnamen, namun beberapa pemain lain juga menonjol dengan performa hebat. Berikut adalah EVPs terbaik dari BLAST Open Spring 2025:

Danil "donk" Kryshkovets (Peringkat: 7.4)

Dmitriy "sh1ro" Sokolov (Peringkat: 6.9)
sh1ro tampil solid untuk Spirit. AWP-nya sangat tepat sasaran, dan statistiknya lebih baik dibandingkan di ESL Pro League. Dia menjaga Spirit kompetitif di setiap pertandingan dan terus menjadi salah satu AWP support terbaik di CS2.

Ali "Wicadia" Haydar Yalçın (Peringkat: 6.7)
Wicadia tampil menonjol untuk Eternal Fire. Dia memulai tahun dengan lambat tetapi menemukan performa hebat di acara ini. Ketika İsmailсan "XANTARES" Dörtkardeş tampil kurang baik, Wicadia mengambil alih. Ketajaman dan permainan cerdasnya membantu Eternal Fire mencapai semifinal dan playoff kelima berturut-turut.


Ádám "torzsi" Torzsás (Peringkat: 6.3)
torzsi sekali lagi menjadi pemain kunci untuk MOUZ. Dia telah menjadi pemain paling konsisten mereka sepanjang tahun, dan di BLAST Open Spring 2025, dia tampil gemilang saat dibutuhkan. Di babak playoff, dia benar-benar membawa tim, terutama dalam pertandingan melawan Eternal Fire di mana dia mendapatkan peringkat 7.1 sementara rekan satu timnya kesulitan. Permainan di sisi CT-nya adalah alasan besar mengapa MOUZ berhasil mencapai grand final. Saat ini, torzsi membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain defensif terbaik di CS2.

Keberhasilan Beruntun Vitality
Kemenangan ini menandai tiga gelar berturut-turut untuk Vitality. Dengan ZywOo bermain di puncak performanya dan Robin "ropz" Kool serta Shahar "flameZ" Shushan mendukungnya, tim ini tampak tak terkalahkan. Mereka kini telah memenangkan IEM Katowice, ESL Pro League, dan BLAST Open hanya dalam tiga bulan. Chemistry dan kepercayaan diri mereka tak tertandingi.
Lebih mengesankan lagi: mereka telah mengalahkan tim-tim kuat seperti MOUZ, Spirit, dan VP di semua acara. Kerjasama tim dan keterampilan individu mereka menjadikan mereka salah satu tim terhebat dalam sejarah CS.

Apa Selanjutnya?
Turnamen besar berikutnya adalah PGL Bucharest 2025, dimulai pada 6 April. Ini adalah acara terbesar sejauh ini tahun ini, dengan hadiah $1,25 juta yang diperebutkan. Namun, Vitality dan MOUZ keduanya akan melewatkannya, memberikan kesempatan bagi tim seperti FaZe, G2, Falcons, dan Liquid untuk bersinar. Tanpa kehadiran Vitality di turnamen, persaingan untuk gelar berikutnya terbuka lebar. Namun satu hal yang pasti—ketika mereka kembali, mereka tetap akan menjadi tim yang harus dikalahkan.
Pertandingan Teratas Mendatang
Komentar