IEM Cologne 2025 sudah di depan mata, dan para penggemar sangat antusias menantikan apa yang akan terjadi. Namun, bukan hanya tim yang kita perhatikan kali ini – beberapa cerita terbesar adalah tentang para pemain itu sendiri. Acara tahun ini mempertemukan legenda berpengalaman dan talenta baru, menunjukkan seberapa luas rentang usia di kancah CS2 saat ini. Mari kita lihat lima pemain tertua dan lima pemain termuda di acara tahun ini.

Pemain Tertua

apEX – 32 tahun (22 Februari 1993)

Dan "apEX" Madesclaire memasuki Cologne yang ke-11 dan dia berada di puncak. Sebagai juara bertahan dan IGL dari Vitality, dia memimpin tim favorit turnamen ini. Dengan tujuh kali mencapai babak playoff dan satu kemenangan tahun lalu, dia memiliki peluang nyata untuk melakukannya lagi.

FalleN – 34 tahun (30 Mei 1991)

Gabriel "FalleN" Toledo adalah juara Cologne dua kali (2016 dan 2017) dan legenda sejati CS. Ini adalah penampilannya yang ke-11 di Cologne. Sekarang memimpin FURIA, dia bertujuan untuk membantu timnya melampaui tahap Play-In. Bahkan mencapai acara utama akan menjadi hasil yang solid bagi tim.

MAJ3R – 34 tahun (25 Januari 1991)

Engin "MAJ3R" Küpeli kembali ke Cologne untuk ketiga kalinya. Hasil terbaiknya adalah pada tahun 2017 bersama Space Soldiers. Sekarang dia bermain untuk Aurora. Namun, situasinya tidak terlihat bagus. Pemain bintang mereka İsmailсan "XANTARES" Dörtkardeş absen. Mereka juga kehilangan peta terbaik mereka, Anubis, karena perubahan pool peta. Tampaknya sulit untuk meraih hasil kuat di acara ini.

Snappi – 35 tahun (9 Juni 1990)

Marco "Snappi" Pfeiffer adalah pemain tertua di acara ini. Dia bukan orang baru di Cologne, dengan lima penampilan sebelumnya. Hasil terbaiknya adalah mencapai grand final bersama ENCE pada 2023. Sekarang dia bersama NIP, dan meskipun mereka memiliki potensi, bahkan mencapai panggung utama memerlukan usaha serius.

karrigan – 35 tahun (14 April 1990)

Veteran lainnya, Finn "karrigan" Andersen bermain di Cologne yang ke-12. Dengan tujuh kali masuk playoff dan satu kemenangan pada 2022, dia adalah salah satu IGL paling sukses dalam sejarah CS. FaZe sedang berjuang saat ini dan memulai dari Tahap 1. Turnamen ini adalah kesempatan untuk membalikkan musim mereka.

Pemain Termuda

snow – 18 tahun (22 Maret 2007)

João "snow" Vinicius tampil kuat di Cologne terakhir tetapi gagal masuk playoff setelah kalah tipis dari G2. Sekarang, setelah mencapai semifinal Major bersama paiN, dia tampak lebih percaya diri dari sebelumnya.

mzinho – 18 tahun (28 Juni 2007)

Ayush "mzinho" Batbold kembali untuk Cologne ketiganya dan sekarang dianggap sebagai ancaman nyata. The MongolZ adalah kandidat playoff, dan ini bisa menjadi tahun dia mencetak rekor pribadi baru di acara ini.

PR – 17 tahun (17 September 2007)

Ini adalah Cologne pertama Oldřich "PR" Nový, tetapi dia telah menjalani tahun yang solid sejauh ini. GamerLegion memiliki peluang bagus untuk mencapai panggung utama, dan PR bisa memainkan peran kunci dalam perjalanan itu.

zweih – 17 tahun (19 September 2007)

Ivan "zweih" Gogin telah bermain di beberapa acara besar, tetapi ini akan menjadi Cologne pertamanya dan pertama kalinya mewakili Team Spirit. Ekspektasi masih rendah untuk saat ini, tetapi penggemar penasaran untuk melihat bagaimana dia beradaptasi dalam tim.

kyousuke – 17 tahun (30 Januari 2008)

Maksim "kyousuke" Lukin baru berusia 17 tahun. Dia adalah pemain termuda di IEM Cologne 2025. Ini adalah turnamen besar pertamanya. Ini juga debutnya untuk Falcons. Itu berarti banyak tekanan. Penggemar dan analis mengamati dengan cermat. Acara ini adalah ujian besar bagi kyousuke dan Falcons. Namun, ini juga kesempatan besar untuk membuktikan diri.

IEM Cologne 2025 menghadirkan legenda dan pendatang baru bersama. Beberapa pemain menginginkan satu kemenangan besar lagi. Yang lain bermain di acara besar pertama mereka. Campuran ini membuat turnamen menjadi menarik. Akankah para veteran tetap kuat? Atau akankah talenta baru mengambil alih? Kita akan segera melihatnya.