Organisasi Amerika TSM, dikenal dengan nama besar di dunia eSports, sedang aktif bernegosiasi dengan pemain dan tim dari Amerika Utara dengan tujuan untuk membentuk tim Counter-Strike 2 pada tahun 2025. Berita ini menarik perhatian karena TSM tampaknya bersiap untuk mengambil posisi kuat di kancah NA, meninggalkan upaya yang kurang berhasil untuk menetap di Eropa di belakang.

BACA LEBIH LANJUT: Rumor: NertZ mungkin akan pindah ke Liquid menggantikan YEKINDAR

TSM: dari Kesuksesan di NA hingga Kegagalan di Eropa

TSM pernah memiliki skuad NA pada periode 2016 hingga 2017, yang diisi oleh calon bintang masa depan seperti Timothy "autimatic" Ta dan Russel "Twistzz" Van Dulken. Setelah itu, organisasi mencoba membangun tim di Eropa, tetapi baik skuad internasional maupun tim asal Denmark tidak mampu mencapai hasil yang signifikan.

Negosiasi dan Potensi Roster

Menurut Dust2.us, TSM berada pada tahap awal diskusi dan sedang mempertimbangkan berbagai proposal dari pemain dan tim tanpa organisasi. Di antara kandidat potensial disebutkan BOSS, Party Astronauts, serta FLUFFY AIMERS, yang baru-baru ini diperkuat oleh Anthony "vanity" Malaspina dan Edgar "MarKE" Maldonado.

TSM memberikan perhatian khusus pada vanity, mempertimbangkan kemungkinan membangun tim baru sepenuhnya di sekitarnya. Sebagai mantan kapten Chaos, dia memiliki pengalaman dan kualitas kepemimpinan yang dapat menjadi landasan bagi tim masa depan.

BACA LEBIH LANJUT: kensizor bergabung dengan B8 dan memulai debutnya di BLAST Bounty Spring - cptkurtka meninggalkan tim

Keputusan TSM untuk fokus pada kancah NA tampaknya merupakan langkah logis bagi organisasi yang berusaha menemukan jalan yang berkelanjutan di CS2. Jika TSM berhasil mengumpulkan tim yang kompetitif, mereka tidak hanya dapat mengembalikan kejayaan mereka, tetapi juga memperkuat kancah Amerika Utara secara keseluruhan. Major di Austin akan menjadi ujian penting bagi tim dan ekosistem NA secara keseluruhan.

Source: Dust2.us