Riot Games berencana untuk mempertahankan format Fearless Draft untuk semua turnamen resmi League of Legends selama sisa tahun 2025. Format ini melarang pemilihan ulang champion dalam satu pertandingan. Format ini akan terus digunakan di liga-liga seperti LEC, LCK, LPL, LTA, dan LCP, serta pada turnamen internasional MSI dan Worlds. Informasi ini dibagikan oleh portal Sheep Esports.

Awalnya, Fearless Draft diuji coba pada split pertama tahun 2025 dan mendapatkan tanggapan positif dari komunitas. Menurut survei yang dilakukan, 90% dari 14.000 responden menyatakan dukungan untuk mempertahankan format ini.

Pada playoff musim dingin LEC, penerapan Fearless Draft tidak menyebabkan peningkatan signifikan dalam jumlah total champion unik, namun secara nyata mengurangi frekuensi pemilihan hero yang paling populer. Tren ini juga dicatat oleh Flora "Arailla" Parmentier, mantan analis Astralis.

Sebagai contoh, Azir, champion yang paling dicari pada playoff musim dingin 2024 dan 2025, dipilih 23 kali pada tahun 2024, tetapi hanya 13 kali pada tahun 2025, meskipun hadir dalam 14 seri pertandingan.

Riot Games percaya bahwa kembalinya Fearless Draft akan meningkatkan keragaman champion dan strategi di pro-scene dan memberikan dampak positif pada perkembangannya. Bulan lalu, perusahaan juga membatalkan keputusannya untuk menghapus Hextech Chests dari permainan setelah reaksi negatif dari komunitas.