Dalam saga yang sedang berlangsung di T1, organisasi tersebut baru saja mengumumkan dalam satu jam terakhir bahwa Gumayusi akan kembali ke bangku cadangan dengan Smash kembali ke dalam roster utama - sebelumnya, Gumayusi memulai dua pertandingan pembuka split setelah CEO Joe Marsh campur tangan sebelum split, meminta agar juara dunia beberapa kali tersebut memulai split dalam roster utama.

T1 mengumumkan di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, untuk menjelaskan keputusan mereka sekali lagi mengubah posisi ADC di T1. Organisasi tersebut menyebutkan transparansi sebagai alasan utama pengumuman ini untuk menghindari kebingungan. Pernyataan tersebut berbunyi:

"Setelah meninjau scrimmage dengan cermat dan mengadakan diskusi yang matang - dengan fokus tunggal pada kinerja tim -, telah diputuskan bahwa 'Smash' akan memulai hari ini sementara 'Gumayusi' mengambil waktu untuk mengatur ulang dan mendapatkan kembali performa dari bangku cadangan. Keputusan ini dibuat oleh staf pelatih.

Kami membagikan ini sekarang dengan harapan dapat mengurangi kebingungan saat ini, yang sayangnya telah dibentuk oleh sejumlah asumsi yang salah - beberapa di antaranya berasal dari kurangnya kejelasan kami sendiri. Ke depan, kecuali ada perubahan karena sakit atau cedera pemain, kami tidak akan mengumumkan keputusan roster sebelumnya. Ini untuk meminimalkan kesalahpahaman dan pengungkapan strategi yang tidak disengaja. Kami berharap para penggemar kami dapat memahami dan mengaitkan dengan semangat di balik keputusan ini."

T1 memulai ronde 1-2 musim LCK dengan catatan 1-1, meraih kemenangan 2-0 atas DRX sebelum kalah dari Gen.G 2-1, sebuah seri yang pada akhirnya bisa dimenangkan oleh T1 jika bukan karena kesalahan individu. T1 kini bersiap untuk pertandingan berikutnya, yang akan melawan rival lama mereka di telekomunikasi, KT Rolster. Smash akan memainkan pertandingan pertamanya dalam split ini setelah melakukan debut yang mengesankan di LCK Cup. T1 kini menyerukan agar para penggemar bersatu atas keputusan ini setelah berminggu-minggu konflik antara manajemen dan basis penggemar.