Juara dunia 2024 EDward Gaming tampil kurang memuaskan di Champions 2025, meninggalkan turnamen di posisi terakhir. Segera setelah itu, perubahan mulai terjadi dalam tim, yang pertama adalah kepergian pelatih kepala Tang “Muggle” Shijun.

Pesan perpisahan muncul di akun resmi Weibo organisasi tersebut. Dalam pesan tersebut, EDward Gaming mengucapkan terima kasih kepada pelatih atas kerjanya dan membagikan video momen terbaik dalam kariernya bersama tim.

Setelah diskusi ramah dan kesepakatan antara kedua belah pihak, pelatih divisi VALORANT EDG, Muggle, secara resmi meninggalkan tim mulai hari ini. Pertemuan dan perpisahan adalah hal yang tak terhindarkan, tetapi kehormatan tetap abadi.
Babak baru menanti di depan. Semoga jalannya tegas dan semangatnya tak berubah.
Terima kasih, Muggle!

Karier Kepelatihan

Tang “Muggle” Shijun bergabung dengan EDward Gaming pada Maret 2022 sebagai pelatih kepala dan menghabiskan tiga tahun yang panjang bersama klub. Selama waktu ini, ia beberapa kali berganti peran. Pada Mei 2023, ia beralih ke status pemain pengganti, dan pada Juni 2024, ia menjadi asisten pelatih. Kemudian, pada 27 Juni 2024, Muggle kembali ke posisi pelatih kepala, di mana ia bertahan hingga hari ini.

Pencapaian bersama EDward Gaming

Di bawah kepemimpinan Muggle, tim mencapai hasil signifikan di panggung internasional. Pencapaian utamanya adalah kemenangan bersejarah di VALORANT Champions 2024, di mana EDward Gaming mengalahkan Fnatic dengan skor 3:2 dan memenangkan hadiah sebesar $1,000,000. Ini menjadikan EDG tim Tiongkok pertama yang memenangkan Kejuaraan Dunia VALORANT. Selain itu, tim juga meraih posisi di turnamen besar lainnya:

• Masters Bangkok 2025 — Peringkat 3-4, $65,000
• VCT 2025: China Stage 2 — Peringkat 3
• VCT 2025: China Kickoff — Peringkat 1
• VCT 2024: China Kickoff — Peringkat 1
• VCT 2024: China Stage 1 — Peringkat 1
• VCT 2024: China Stage 2 — Peringkat 1

Muggle sendiri belum memberikan komentar publik tentang keputusannya meninggalkan EDward Gaming. Saat ini belum diketahui apakah ia berencana melanjutkan karier kepelatihannya dengan organisasi lain atau mengambil istirahat dari eSports profesional.