5 Agustus akan menjadi awal dari Esports World Cup 2025 — turnamen pertama musim baru Rainbow Six Siege X. Kali ini, turnamen akan diikuti oleh tim-tim terbaik dari liga regional. Peserta terdiri dari lima tim dari Eropa, masing-masing empat tim dari Amerika Utara dan Selatan, serta tiga tim dari Asia dan Oseania.

Sebelum turnamen dimulai, saya telah mempelajari peserta dengan cermat, mengelompokkan mereka berdasarkan tier-list, dan mempertimbangkan peluang mereka untuk lolos ke babak playoff dan meraih kemenangan. Ini bukanlah peringkat yang objektif atau model statistik — ini adalah pandangan dari seseorang yang telah menonton turnamen R6 selama beberapa tahun dan mencoba memahami siapa yang benar-benar mampu bersaing untuk trofi, dan siapa yang mungkin tidak akan melewati tahap grup.

C-tier: Pendatang baru yang akan menghadapi kesulitan

Dalam kategori ini, saya akan memasukkan tim-tim yang, menurut saya, tidak akan mampu memberikan perlawanan serius dan kemungkinan besar akan tersingkir di tahap awal — yaitu ENTERPRISE dan Weibo.

Kedua tim berasal dari wilayah Asia, yang secara umum dianggap lebih lemah, meskipun ada perwakilan kuat seperti FearX, CAG Osaka, SCARZ, atau PSG Talon. Namun, khususnya ENTERPRISE adalah pendatang baru di kancah internasional. Weibo memang memiliki pemain dengan pengalaman di acara besar, tetapi dalam kondisi Esports World Cup, itu mungkin tidak cukup.

B-tier: Potensi kejutan

Di sini terdapat tim-tim yang bisa memberikan kejutan. Beberapa dari mereka sudah membuktikan bahwa mereka mampu bersaing dengan yang terbaik, sementara yang lain baru mulai menunjukkan kemampuan mereka. Meski demikian, semuanya memiliki peluang untuk bersaing di playoff.

DarkZero dan Shopify Rebellion adalah beberapa tim terbaik di liga NAL Amerika Utara. Mereka menempati posisi kedua dan ketiga secara berturut-turut dan layak mendapatkan tempat di turnamen. Saya bahkan akan mengatakan bahwa ini adalah level B+, karena mereka pasti memiliki potensi untuk melangkah lebih jauh. Terutama Shopify, yang memiliki Spoit — salah satu pemain terkuat di Amerika Utara. Sedangkan DarkZero menunjukkan performa yang solid baik di RE:L0:AD maupun sepanjang musim reguler.

Gen.G, Ninjas in Pyjamas, dan Oxygen adalah tim-tim menarik. Gen.G dan Oxygen lolos ke turnamen berkat kuota terakhir di wilayah mereka, tetapi Ninjas in Pyjamas mengalahkan w7m dalam perjalanan ke Esports World Cup dan menjadi ketiga. Ketiga tim ini dapat berjuang untuk playoff, terutama jika ada favorit yang terpeleset di tahap grup. Potensi ada, dan bagaimana tim-tim ini memanfaatkannya — kita lihat saja nanti.

FearX mendominasi liga asal mereka dan sudah menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing dengan tim-tim top. Di RE:L0:AD 2025, mereka keluar dari grup dengan satu kekalahan, dan di playoff hanya kalah dari CAG Osaka. Sebelumnya, CAG mengundurkan diri dari APL APAC North karena skandal dengan salah satu pemain dan tidak dapat memberikan persaingan yang layak di wilayah tersebut. Detailnya dapat dibaca di materi khusus. FearX memiliki karakter, gaya bermain, dan sangat mungkin mereka akan menjadi tim yang "tiba-tiba" lolos ke playoff dan merebut slot dari salah satu tim besar.

A-tier: Peserta playoff yang stabil

Ini adalah tim-tim yang, menurut saya, tidak diragukan lagi akan lolos ke playoff. Mereka tidak hanya akan bersaing — mereka akan mengejar trofi. Meskipun beberapa dari mereka memiliki beberapa nuansa.

w7m, Virtus.pro, Falcons, dan G2 adalah empat tim yang, seharusnya, wajib lolos ke playoff. Falcons, sebelumnya dikenal sebagai BDS, akan mempertahankan gelar juara Esports World Cup 2024. w7m sudah lama dianggap sebagai tim yang stabil. Virtus.pro mungkin satu-satunya dari trio ini yang bisa bermain sangat kuat atau tiba-tiba gagal. G2 mengalami masa sulit, tetapi di EML mereka menunjukkan level permainan yang sangat baik dan bahkan memenangkan liga. Saya pikir mereka harus lolos ke playoff.

Team Secret dan Spacestation juga tim-tim yang pantas mendapatkan tempat mereka. Secret mengejutkan semua orang dengan keluar dari grup EML di posisi kedua dan akhirnya menempati posisi ketiga di liga, yang memastikan slot mereka di Esports World Cup. Spacestation berhasil melalui jalur bawah liga mereka, memenangkannya dan meraih tidak hanya gelar tetapi juga poin untuk Six Invitational, serta tiket ke turnamen ini. Pertanyaannya hanya apakah mereka bisa mempertahankan bentuk sepanjang turnamen.

S-tier: Favorit utama

Di sini semuanya sederhana. FaZe dan FURIA adalah kandidat utama untuk gelar. FaZe adalah juara bertahan Six Invitational 2025, turnamen paling bergengsi dalam disiplin ini. FURIA adalah pemenang RE:L0:AD 2025, turnamen besar pertama pada versi baru game Rainbow Six Siege X. Sepanjang turnamen itu, mereka hanya kalah satu peta — dan itu sudah berbicara banyak.

Kedua tim saat ini terlihat seperti monster yang siap menghancurkan segala sesuatu di jalannya. Mereka akan memimpin grup dan, kemungkinan besar, akan bertarung satu sama lain untuk trofi. FaZe dan FURIA adalah favorit saya untuk kemenangan. Dan jika ada yang harus mencapai final, maka itu adalah mereka.

Mungkin ada salah satu dari outsider yang mengalami turnamen terbaik dalam hidup mereka, salah satu dari tim besar bisa tiba-tiba tersingkir, atau sebaliknya, memenuhi setiap prediksi. Satu hal yang pasti — tidak akan membosankan. Tinggal menunggu hingga 5 Agustus dan melihat bagaimana semuanya berkembang di server.